
NU MEDIA JATI AGUNG, – Liburan bersama keluarga dengan wisata alam dapat memberikan efek positif untuk kesehatan mental. Selain menikmati pemandangan, traveling berombongan juga memberikan pengalaman batin yang meringankan beban pikiran. Kebersamaan selama liburan membantu mengatasi kesibukan sehari-hari.
Penelitian menunjukkan bahwa wisata alam bermanfaat bagi berbagai kelompok, termasuk keluarga berpenghasilan rendah, penyandang disabilitas, dan anak-anak. Anak-anak di pedesaan yang berkunjung ke kota mengalami peningkatan emosi positif dan kepuasan hidup. Sementara itu, wisata petualangan seperti ke pegunungan dapat meningkatkan ketangguhan dan kohesi keluarga.
Aktivitas spiritual selama liburan juga penting untuk kesehatan mental optimal. Hadits Nabi menyebutkan manfaat safar (bepergian) untuk kesehatan. Wisata alam yang melibatkan aktivitas fisik dan olah jiwa, seperti riyadlah (olahraga rekreasional), dapat memperbaiki kesehatan fisik dan mental.
Bagi lansia, traveling dapat menjadi terapi untuk mengatasi kesepian dan depresi. Penelitian di AS menunjukkan bahwa perjalanan wisata meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi gejala depresi pada lansia. Ibnu Sina juga merekomendasikan perubahan lokasi sebagai terapi untuk depresi.
Keluarga Muslim disarankan mengoptimalkan wisata alam dengan memperhatikan keamanan, ibadah, dan kelestarian lingkungan.