NU Jati Agung

🗓️ Juni 10, 2025   |   ✍️ Redaksi

NU MEDIA JATI AGUNG, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1446 H/2025 M, Muchlis M Hanafi, menyampaikan peringatan kepada jamaah haji asal Indonesia terkait kondisi Masjidil Haram yang diperkirakan sangat padat dalam dua hari mendatang.

“Kondisi Masjidil Haram dalam dua hari ke depan sangat padat oleh jamaah yang menunaikan Thawaf Ifadhah. Kami imbau jamaah haji Indonesia tetap berada di hotel dua hari ke depan, 12 sampai 13 Dzulhijjah 1446 H,” ujar Muchlis di Makkah, Ahad (8/6/2025).

Kepadatan ini terjadi seiring dengan kembalinya para jamaah dari Mina ke Makkah, khususnya mereka yang mengambil Nafar Awal. Fokus pelaksanaan ibadah kini bergeser dari Mina menuju Masjidil Haram untuk pelaksanaan Thawaf Ifadhah.

Sebagai catatan, Nafar Awal adalah jamaah yang memilih kembali ke Makkah pada tanggal 12 Dzulhijjah sebelum waktu maghrib. Sedangkan jamaah Nafar Tsani kembali pada 13 Dzulhijjah. Setelah tiba di Makkah, jamaah umumnya menunaikan Thawaf Ifadhah sebagai bagian akhir dari rangkaian ibadah haji.

Imbauan agar jamaah tetap di penginapan selama tanggal 12 dan 13 Dzulhijjah ini, menurut Muchlis, bertujuan untuk melindungi keselamatan dan kenyamanan para jamaah, mengingat tingginya tingkat keramaian di area Masjidil Haram.

“Imbauan ini sesuai arahan Kementerian Haji dan Umrah Saudi,” tegasnya.

PPIH Arab Saudi memberikan imbauan sebagai berikut:

1. Setelah selesai melontar jumrah, jamaah diminta langsung kembali ke hotel masing-masing, dan tidak menuju Masjidil Haram karena kondisi yang sangat padat.

2. Jamaah diminta untuk tetap berada di hotel selama tanggal 12–13 Dzulhijjah 1446 H demi menjaga keamanan dan keteraturan bersama.

3. Dianjurkan untuk menunaikan shalat di musala hotel atau masjid terdekat guna menghindari kerumunan di Masjidil Haram.

4. Ketua kloter, ketua rombongan, serta para petugas diminta mengawasi pelaksanaan imbauan ini dan menyosialisasikannya secara persuasif kepada jamaah.

“Mohon kerja sama semua pihak. Masjidil Haram saat ini sedang sangat padat. Keselamatan jamaah adalah prioritas utama,” tandas Muchlis.